Kadisdik Riau Jadi Irup Upacara Hardiknas Di SMA Negeri 1 Bangkinang
T Fauzan: Perubahan Sistem Pembelajaran Bukanlah Suatu Hal Yang Mudah
Kamis, 02-05-2024 - 16:15:37 WIB
T. Fauzan Tambusai, Kadisdik Prov Riau Saat Jadi Irup Upacara Hardiknas Di SMA Negeri 1 Bangkinang. ***
TERKAIT:
   
 

BANGKINANG, (Kanalkini.com) - Perubahan sistem pembelajaran pada kurikulum Merdeka Belajar sudah menuju arah yang benar, meski begitu, perjuangan belum selesai karena masih banyak yang harus dibenahi.

Saat pelaksanaanya, perubahan ini mendapat banyak tantangan terutama saat terjadinya pandemi Covid-19 pada beberapa tahun lalu.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Tengku Fauzan Tambusai, S,STP dalam sambutannya selaku Inspektur Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman SMA Negeri 1 Kota Bangkinang. Kamis, 2 Mei 2024.

Kadisdik Riau Tengku Fauzan membacakan pidato tertulis Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim yang juga mengucapkan selamat Hari Pendidikan Nasional kepada seluruh insan pendidikan di Riau.

”Lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan. Perjalanan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dari gerakan Merdeka Belajar, semakin menyadarkan kami tentang tantangan dan kesempatan yang kita miliki untuk memajukan pendidikan Indonesia,” ucapnya.

Dijelaskan, perubahan sistem pembelajaran pada kurikulum Merdeka Belajar bukanlah suatu hal yang mudah.

Karena hal tersebut membutuhkan proses demi proses yang mendalam agar bisa beradaptasi untuk menerapkan segala materi.

Namun, berkat kerja sama dari pemerintah dan para pendidik yang telah berdedikasi dalam mengajar serta membimbing generasi muda, tantangan tersebut bisa dilewati.

“Bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistem yang sangat besar, bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran. Pada awal perjalanan kita sadar bahwa membuat perubahan butuh perjuangan, rasa tidak nyaman menyertai setiap langkah menuju perbaikan dan kemajuan,” jelasnya.

Diungkapkan, ketika langkah dari segala elemen mulai serempak dalam menerapkan segala materi pembelajaran, keadaan dihadapkan dengan tantangan yang tidak pernah terbayangkan yakni Pandemi Covid-19.

Dampak yang ditimbulkan bagaimana upaya mengubah proses belajar mengajar dan cara hidup secara drastis.

“Pada saat yang sama, pandemi memberikan kesempatan untuk mengakselerasi perubahan dengan bergotong-royong. Kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat. Ombak kencang dan karang tinggi sudah kita lewati bersama,” ungkapnya.

Oleh karena itulah, ia menuturkan perjalanan selama lima tahun terakhir ini bukanlah waktu yang sebentar untuk menjalankan gerakan Merdeka Belajar.

Sehingga, perubahan yang menyeluruh ini dapat diteruskan secara berkelanjutan agar terwujud semakin majunya pendidikan di Indonesia.

“Kita sudah berjalan menuju arah yang benar tetapi tugas kita belum selesai. Semua yang telah kita jalankan harus diteruskan sebagai gerakan yang berkelanjutan. Semua yang sudah kita upayakan harus dilanjutkan sebagai perjalanan ke arah perwujudan sekolah yang cita-citakan,” pungkasnya. (Red) ***





 
Berita Lainnya :
  • KASBI Dan Pekerja Desak Disnaker Kab. Pelalawan Agar Segera Memanggil Menegement PT. MUP Segati
  • Kanwil BPN Riau, Terkesan Abaikan Permohonan Redistribusi Dan Legalisasi
  • SEDEKIA HIA Ahli Waris RD, Desak BPJS Selesaikan Santunan JKM Istrinya
  • LSM Desak Kapolda Riau Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
  • Kapolres Kampar AKBP Boby PR Dan Jajarannya Terkesan Diduga Dapat Atensi
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 KASBI Dan Pekerja Desak Disnaker Kab. Pelalawan Agar Segera Memanggil Menegement PT. MUP Segati
    02 Kanwil BPN Riau, Terkesan Abaikan Permohonan Redistribusi Dan Legalisasi
    03 SEDEKIA HIA Ahli Waris RD, Desak BPJS Selesaikan Santunan JKM Istrinya
    04 LSM Desak Kapolda Riau Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
    05 Kapolres Kampar AKBP Boby PR Dan Jajarannya Terkesan Diduga Dapat Atensi
    06 Warga Desak Kakanwil BPN Riau Tindaklanjuti Permohonan Redistribusi
    07 Diduga Pantas Saja Polda Riau Dan Jajarannya Tak Berdaya Berantas Mafia BBM
    08 Kejari Kuansing Lamban Menangani Sejumlah Kasus
    09 Aktifis LSM: Desak Kapolda Riau Turun Tangan Berantas Mafia BBM
    10 Anton Bu'ulölö Telah Dilaporkan Ke Beberapa Polsek, Dugaan Kasus Yang Sama
    11 Agung Nugroho: Kawasan MPP Ditata Kembali Untuk Dijadikan Balai Kota
    12 Desak Polda Riau Dan Polresta Pekanbaru Berantas Para Mafia BBM
    13 Penurunan Parkir, Persampahan, Infrastruktur Dan Sosial Kemasyarakatan
    14 LSM IPPH Minta APH Dan Instansi Terkait Panggil Dan Periksa PT. TSM
    15 Kapolda Riau Dan Polresta Pekanbaru Tutup Mata Keberadaan Penimbunan BBM
    16 Syahrial Abdi Resmi Jabat Dan Dilantik Sebagai Sekda Pemprov Riau Definitif
    17 Gudang Penimbunan BBM, Terkesan Polresta Dan Polsek Tenayan Raya Tak Bernyali
    18 Pengutan Uang Baju Siswa Dan Siswi SMPN 1 Bandar Seikijang Diduga Jadi Ajang Bisnis Kepsek Dan Guru
    19 Pengadaan Baju Siswa Dan Siswi, Diduga Jadi Ajang Bisnis Kepsek Dan Guru
    20 IPPH Kembali Desak Polda Riau, Terkait Laporan Hampir 400 Miliar Anggaran Proyek BPJN Wilayah Riau
    21 Wako Pekanbaru: Harus Membuat Dan Jalankan Program Baru Yang Dibutuhkan Masyarakat
    22 Disnakertrans Riau Akan Segera Tingkatkan Ke Penyidikan Pengaduan Buruh KPSJ
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kanalkini.com