Terkait Dugaan Pembelian Lahan Mangrove Di Desa Senderak
Bos Tambak Udang CV HJA Diperiksa Jaksa 9 Jam
Jumat, 02-12-2022 - 09:17:20 WIB
Bos Tambak Udang CV HJA Diperiksa Jaksa 9 Jam. ***
TERKAIT:
   
 

BENGKALIS, (Kanalkini.com) - Setelah lebih dari dua bulan penyelidikan kasus dugaan penjualan lahan mangrove yang termasuk hutan produksi terbatas (HPT) oleh oknum Kades Senderak Harianto sudah memasuki babak baru, yakni dari penyelidikan menjadi penyidikan.



Peningkatan status ini, setelah penyidik pidana khusus (Pidsus) Kejari Bengkalis memintai keterangan saksi, lebih dari 30 orang yang diperiksa, yakni saksi dari kelompok tani dan juga saksi lainnya.

Bahkan pada Rabu (30/11/2022), petugas penyidik kejari Bengkalis juga memeriksa pengusaha tambak udang bernama Ahuat Alias Suhadi warga Jalan Antara RT 002, RW 001 Desa Wonosari Kecamatan Bengkalis, Direktur CV Hokky Jaya Abadi sebagai pembeli lahan mangrove.

Ahuat Alias Suhadi yang mengenakan kaos oblong warna maroon didampingi pengacaranya Jamaluddin SH memenuhi panggilan penyidik sekitar pukul 11.00 WIB dan langsung masuk ke ruangan Penyidik Pidsus dibagian belakang kantor Kejari Bengkalis yang saat ini sedang dilakukan rehab.dalam dua pekan ini penyidik Pidsus Kejari Bengkalis melakukan pemeriksaan secara maraton.

“Ya, status perkaranya sudah dinaikkan, dari penyelidikan menjadi penyidikan. Kami hari ini memeriksa pemilik tambak udang untuk dimintai keteranganya sebagai saksi,” ujar Kepala Seksi Pidsus Kejari Bengkalis Nofrizal, Rabu (30/11/2022).

Dikatakannya, proses penyidikan dugaan korupsi penjualan lahan mangrove di Desa Senderak, Kecamatan Bengkalis awalnya kejaksaan menerima laporan dari masyarakat.

“Setelah waktu penyelidikan bergulir panjang, dan kami juga sudah turun ke lapangan memeriksa titik koordinat lahan, maka penyelidikan terus dikembangkan dengan memintai keterangan saksi-saksi ,”

Ahuat Alias Suhadi saat dikonfirmasi awak media terkait 9 jam di periksa diruangan kasi pidsus dan berapa pertanyaan penyidik terhadap Ahuat bungkam menjawab pertanyaan media”. (Saf/Eb/Suh) ***

Editor: Noa




 
Berita Lainnya :
  • KASBI Dan Pekerja Desak Disnaker Kab. Pelalawan Agar Segera Memanggil Menegement PT. MUP Segati
  • Kanwil BPN Riau, Terkesan Abaikan Permohonan Redistribusi Dan Legalisasi
  • SEDEKIA HIA Ahli Waris RD, Desak BPJS Selesaikan Santunan JKM Istrinya
  • LSM Desak Kapolda Riau Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
  • Kapolres Kampar AKBP Boby PR Dan Jajarannya Terkesan Diduga Dapat Atensi
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 KASBI Dan Pekerja Desak Disnaker Kab. Pelalawan Agar Segera Memanggil Menegement PT. MUP Segati
    02 Kanwil BPN Riau, Terkesan Abaikan Permohonan Redistribusi Dan Legalisasi
    03 SEDEKIA HIA Ahli Waris RD, Desak BPJS Selesaikan Santunan JKM Istrinya
    04 LSM Desak Kapolda Riau Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
    05 Kapolres Kampar AKBP Boby PR Dan Jajarannya Terkesan Diduga Dapat Atensi
    06 Warga Desak Kakanwil BPN Riau Tindaklanjuti Permohonan Redistribusi
    07 Diduga Pantas Saja Polda Riau Dan Jajarannya Tak Berdaya Berantas Mafia BBM
    08 Kejari Kuansing Lamban Menangani Sejumlah Kasus
    09 Aktifis LSM: Desak Kapolda Riau Turun Tangan Berantas Mafia BBM
    10 Anton Bu'ulölö Telah Dilaporkan Ke Beberapa Polsek, Dugaan Kasus Yang Sama
    11 Agung Nugroho: Kawasan MPP Ditata Kembali Untuk Dijadikan Balai Kota
    12 Desak Polda Riau Dan Polresta Pekanbaru Berantas Para Mafia BBM
    13 Penurunan Parkir, Persampahan, Infrastruktur Dan Sosial Kemasyarakatan
    14 LSM IPPH Minta APH Dan Instansi Terkait Panggil Dan Periksa PT. TSM
    15 Kapolda Riau Dan Polresta Pekanbaru Tutup Mata Keberadaan Penimbunan BBM
    16 Syahrial Abdi Resmi Jabat Dan Dilantik Sebagai Sekda Pemprov Riau Definitif
    17 Gudang Penimbunan BBM, Terkesan Polresta Dan Polsek Tenayan Raya Tak Bernyali
    18 Pengutan Uang Baju Siswa Dan Siswi SMPN 1 Bandar Seikijang Diduga Jadi Ajang Bisnis Kepsek Dan Guru
    19 Pengadaan Baju Siswa Dan Siswi, Diduga Jadi Ajang Bisnis Kepsek Dan Guru
    20 IPPH Kembali Desak Polda Riau, Terkait Laporan Hampir 400 Miliar Anggaran Proyek BPJN Wilayah Riau
    21 Wako Pekanbaru: Harus Membuat Dan Jalankan Program Baru Yang Dibutuhkan Masyarakat
    22 Disnakertrans Riau Akan Segera Tingkatkan Ke Penyidikan Pengaduan Buruh KPSJ
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © kanalkini.com